Inilah pemandangan yang bisa Anda saksikan ketika mengikuti GowesJelajah Bromo. HIJAU 😀
Meski lelah, tapi perjalanan sungguh mengasyikkan. Mengapa demikian? Karena Bromo kembali menunjukkan keindahannya setelah beberapa bulan yang lalu ‘terbatuk-batuk’ dan mengeluarkan abu vulkanik.
Dalam perjalanan menyusuri Lautan Pasir, saya memisahkan diri dari rombongan dan memilih jalur lain.
Sebetulnya sempat takut juga melewati jalur ini. Tapi jangan salah, sejauh mata memandang hanya ada semak-semak.
Akhirnya kami bertemu kembali di jalur tanjakan menuju Tumpang. Tanjakannya LUAR BIASA berat.
Setelah sampai di pos, kami beristirahat sambil minum teh hangat. Ada pula yang memesan mie instan.
Saling memberi semangat adalah prinsip kami. Peserta yang sampai terlebih dahulu tetap menyemangati teman-teman yang ada di belakang.
Ini dia tempat kami memesan teh hangat dan mie instan. Harganya termasuk murah meskipun dijual di daerah pegunungan sekalipun.
Masih ada lagi cerita untuk GowesJelajah Bromo yang bisa Anda nikmati pada Bagian V.
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya,
salam gowes dan sukses untuk kita semua.
Menyukai bersepeda dan jalan-jalan sambil motret. Kalau ingin dipandu berwisata, bersepeda, atau difotoin di sekitar Bromo dan Malang, kontak via WA aja ke +62852-8877-6565
2 Comments
2 Pingbacks