Bali memang surganya liburan. Seluruh penjuru Bali memiliki tempat wisata yang bisa menghibur wisatawan dari segala kalangan. Kali ini saya sedang berlibur di Bali dan berkunjung ke Bali Bike Park yang terletak di kawasan wisata Bedugul, tepatnya di tepi Danau Buyan.
Bali Bike Park berada di ketinggian sekitar 1000 mdpl. Petunjuk jalan dan akses menuju basecamp mereka yang berada di tepi Danau Buyan sangatlah mudah. Pengunjung bisa memarkir kendaraannya dengan aman di sebelah basecamp. Jika belum sarapan karena berangkat terlalu pagi dari Denpasar pun jangan khawatir karena di sekitar basecamp banyak terdapat warung yang menjual makanan.
Berbicara soal tingkat kesulitan, Bali Bike park memiliki varian jalur untuk segala tingkat keahlian: Hipsta (paling mudah), Medium, dan Sick (paling susah). Ketiganya memiliki titik awalan yang sama. Dibutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk mencapai titik awalan yang berbeda elevasi sekitar 200 meter dari basecamp. Tidak perlu mendorong / gowes nanjak untuk mencapai titik awalan karena Bali Bike Park telah menyediakan 2 pickup yang masing – masing bisa mengangkut maksimal 6 sepeda dan ridernya.
Di simpangan pertama saat memasuki jalur di dalam Bali Bike Park akan ditemui sebuah papan petunjuk yang berisi peta jalur dan juga beberapa istilah yang digunakan untuk mewakili rintangan – rintangan yang ada. Jika belum pernah bersepeda di Bali Bike Park, disarankan untuk melewati jalur Hipsta terlebih dahulu. Jalur ini diwakili oleh petunjuk jalan berwarna biru. Jalur Hipsta yang dibuat untuk segala tingkat kemahiran bersepeda cocok untuk memanaskan otot sebelum melewati jalur lainnya yang lebih menantang.
Jika di loop berikutnya ingin mendapat tantangan yang lebih, jalur Medium cocok untuk Anda. Jalur Medium diwakili oleh petunjuk jalan berwarna merah. Beberapa drop dan jump dengan tinggi maksimal 1 meter dibuat untuk pesepeda dengan tingkat keahlian menengah hingga mahir. Bermline (turun menghindari pepohonan melewati berm) menjadi sesi paling menyenangkan di jalur ini. Jika ingin lebih aman dan nyaman, disarankan menggunakan sepeda dengan suspensi depan minimal 160mm di jalur ini.
Kalau Anda merasa hidup ini membosankan, cobalah untuk melewati jalur Sick yang diwakili oleh petunjuk jalan berwarna hitam. Jalur ini dibuat hanya untuk pesepeda dengan tingkat keahlian mahir. Banyak step up dengan ketinggian sekitar 10 meter yang salah satunya dinamakan Black Panther.
Black Panther berbentuk seperti mangkok dengan awalan setinggi 20 meter untuk meluncur ke bawah kemudian disambut dengan launcher berlapis kayu. Rider yang melaluinya dengan kecepatan cukup akan melayang beberapa saat dan mendarat di bagian bukit yang lain (lebih tinggi dari launcher). Rintangan ini dibuat dengan tujuan untuk menambah durasi rider saat melayang sehingga bisa menunjukkan triknya seperti tail whip, back flip, front flip, dll. Anda punya trik yang ingin ditunjukkan di Bali Bike Park? Jalur Sick adalah wahana bermain yang tepat untuk Anda.
Perlu diketahui, seluruh tipe jalur yang ada di dalam Bali Bike Park berada di bawah naungan pohon yang teduh. Jangan khawatir kulit menjadi gelap setelah bersepeda disini. Namun tidak disarankan juga untuk menggunakan pakaian terbuka saat bersepeda di Bali Bike Park karena tipe tanaman yang hidup di hutan ini memiliki batang yang berduri. Tentu sangat menyakitkan jika Anda jatuh diantara pepohonan berduri tanpa ada perlindungan yang baik untuk kulit.
Karena jalur di Bali Bike Park dibuat diantara kanopi hutan, membuat tanahnya menjadi licin saat musim hujan. Akar – akar besar yang tumbuh keluar dari tanah juga menjadi lebih licin saat jalur sedang basah. Disarankan untuk menggunakan ban basah jika ingin bersepeda di Bali Bike Park saat musim hujan.
Soal keamanan, pihak Bali Bike Park akan menutup sementara jalurnya jika sedang hujan lebat. Namun mereka tetap memberi kebebasan pada tamunya jika ingin bersepeda bahkan saat hujan lebat. Soal petunjuk jalan, dijamin tidak akan membuat anda tersesat karena setiap rambu – rambu diletakkan di lokasi yang mudah dilihat.
Jika ingin bersepeda di Bali Bike Park, siapkan dana Rp 250.000 (domestik) dan Rp 775.000 (internasional) untuk sehari main (include loading). Pastikan Anda mendaftar secara online terlebih dahulu di www.balibikepark.com beberapa hari sebelum berkunjung. Pengunjung tidak diharuskan membawa sepeda kesana karena mereka juga menyewakan sepeda bergenre All Mountain dan Downhill dengan biaya sewa Rp 450.000 per hari.
Oh iya, disarankan pukul 08.00 WITA sudah berada di basecamp agar bisa bermain sepuasnya hingga mereka tutup (pukul 14.00 WITA). Berkunjung dan bersepedalah di Bali Bike Park!
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya,
Salam gowes dan sukses untuk kita semua.
Menyukai bersepeda dan jalan-jalan sambil motret. Kalau ingin dipandu berwisata, bersepeda, atau difotoin di sekitar Bromo dan Malang, kontak via WA aja ke +62852-8877-6565
Teguh
Mantab mas riviewnya ^_^
Anom Harya
Terima kasih om
Mohd Hafiz Mohan
Mantap Anom & terbaik reviewnya……bisa email packagenya kesana ok thanks
Anom Harya
Haaaa tak disangka ternyata Mr Mohan juga baca. Baik akan segera saya hubungi lewat whatsapp.